Polisi Sergap Pelaku Curanmor Spesialis Pikap di Pintu Tol

Wakapolresta Malang Kota, AKBP Totok Mulyanto Diyono SIK dan Kompol Tinton Yudha Riambodo SIK tunjukkan barang bukti dan tersangka

MALANG (SurabayaPost.id) –  Polisi menyerap kawanan pelaku Curanmor spesialis pikap di pintu Tol Leces. Tiga tersangka dilumpuhkan timah panas dalam penyergapan gabungan Resmob Polresta Malang Kota – Pasuruan Kota dan Polsek Leces Probolinggo, di Exit Tol Leces Probolinggo itu. 

“Kawanan pelaku ini merupakan Target Operasi (TO) dari seluruh Polres dan Polda Jatim. Karena operasi pelaku ini, hampir di seluruh Jawa Timur,” ungkap Wakapolresta Malang Kota, AKBP Totok Mulyanto Diyono dalam jumpa pers, Kamis (25/3/2021) siang. 

Tersangka Wahyudi alias W dan Bahu alias B, warga Sumberbaru, Kabupaten Jember. Keduanya residivis curat 2021 dan tersangka Fery alias FA, warga Kecamatan Rowokangkung, Kabupaten Lumajang. Selain itu, masih ada sejumlah pelaku lain yang kini masuk Daftar Pencarian Orang (DPO). Diantaranya P, DJ dan W. 

Wakapolresta Malang Kota, AKBP Totok Mulyanto Diyono SIK dan Kompol Tinton Yudha Riambodo SIK tunjukkan barang bukti dan tersangka

“Kasus mereka ini berkaitan video yang saat lalu viral saat penangkapan di exit tol leces. Dasar penyelidikan mulanya dari laporan korban di Polsek Sukun,” urai Totok. 

Di Malang Raya, kawanan pelaku mengincar khusus mobil jenis Pikap di Kota Malang dan Kabupaten Malang. Di Sukun, korban bernama Moh Yasir Efendi, Moh Muklis dan Herman.

Rabu 3 Februari lalu, pukul 01.30, sebuah pikap raib di Jalan Pelabuhan Tanjung Perak, Bakalan Krajan, Sukun Kota Malang. Rabu 27 Januari silam, pukul 06.00 amblas juga pikap di lapangan parkir Tanjungrejo Sukun, Kota Malang. 

Modus kawanan ini berjumlah 4 – 5 orang. Berkumpul dulu di Jember lalu ke Malang mencari sasaran pada dini hari. Pikap pinggir jalan digasak dengan merusak kunci leter T lebih dulu. Pikap jarahan lalu dibawa ke Madura. Guna kelabui orang dan petugas, mobil pikap itu platnya ditutupi lakban. 

“Para pelaku melakukan perlawanan. Apabila membahayakan jiwa petugas, mencederai. Maka tim, melakukan tindakan tegas terukur, sesuai SOP,” tegas Totok

Menurut Totok, pihaknya kini berkoordinasi dengan jajaran Polres di Polda Jatim. Pasalnya hasil pemeriksaan awal, tersangka mengaku 7 kali aksi. Aksinya 3 kali di Kota Malang, 3 kali di Kabupaten dan sekali Pasuruan Kota. (Lil)

Baca Juga:

  • H. Rendra Masdrajad Safaat Kunjungi Rumah Keluarga Korban Insiden Jatim Park 1, Soroti Pentingnya Keselamatan Wahana Wisata
  • Oknum Pengacara Terduga Pelaku Penganiayaan Kakek di Malang, Dikabarkan Sebagai Tersangka
  • LKPH UMM Resmi Tandatangani Kontrak Bantuan Hukum 2025, Siap Wujudkan Akses Keadilan
  • UIBU Gelar Riyoyoan Bersama Insan Media dan Organisasi Pers Malang Raya
  • Gelar Konferensi Pers, Persada Hospital Malang Akui Belum Komunikasi dengan Korban Pasien Oknum Dokter Cabul
  • Hadiri Halalbihalal Grib Jaya, Wali Kota Batu Sebut Grib Jaya Bagian Penting Tak Terpisahkan Dalam Proses Pembangunan
  • Oknum Dokter Terduga Pelaku Pelecehan Seksual di Malang, Ngaku Hanya Jalankan Standar Pemeriksaan
  • Korban Dugaan Pelecehan Seksual Oknum Dokter di Malang Resmi Lapor Polisi
  • Menteri Imipas Agus Andrianto Tinjau Panen Perdana Program Ketahanan Pangan di Nusakambangan
  • LKPJ Disetujui Dewan, Wali Kota Malang Siap Tancap Gas Bangun Pasar Gadang dan Blimbing
  • Be the first to comment

    Leave a Reply

    Your email address will not be published.