BATU (SurabayaPost.id) – Wakil Wali Kota Batu, Punjul Santoso, bersama Forkopimda Kota Batu mengikuti Peringatan Hari Jadi Provinsi Jawa Timur ke 76 secara virtual di Graha Pancasila, Among Tani Kota Batu, Rabu (13/10/2021).
Prosesi Peringatan Hari Jadi Ke 76 Provinsi Jawa Timur tersebut, di gelar di halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya.
Pada kesempatan itu, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, menyampaikan, bahwa peringatan tersebut,seharusnya diselenggarakan kemarin.
“Namun kemarin Presiden Jokowi datang dan meresmikan smelter PT Freeport Indonesia yang merupakan smelter terbesar di dunia,” kata Khofifah.
Itu, kata dia, untuk menekankan 4 poin utama. Yakni Pemulihan pertumbuhan ekonomi, herd immunity dengan vaksin lebih dari 70%, kebangkitan Jawa Timur setelah pandemi berakhir sembari mengucapkan selamat atas tercapainya level 1 di Jawa Timur menurut Kemenkes.
Untuk itu, Khofifah mengaku, “Masa Pandemi tidak menjadi halangan untuk mensukseskan Jawa Timur menjadi Provinsi yang terbaik,” Unkapnya.
Dari sisi lain, pihaknya berjanji bakal memberikan penghargaan kepada atlet Jawa Timur yang memenangkan medali di PON XX Papua.
Hal senada dikatakan Wakil Wali Kota Batu, Punjul Santoso,bahwa Pemkot Batu sudah menyiapkan penghargaan berupa uang pembinaan sebesar Rp 30 juta untuk peraih medali emas.
Selanjutnya, tengah menyiapkan uang senilai Rp 20 Juta untuk peraih medali perak ,serta Rp 10 juta untuk peraih medali perunggu.
“Penghargaan tersebut akan diberikan pada saat peringatan hari jadi Kota Batu yang ke-20 ,” janjinya.
Sekadar diketahui, dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat, seluruh peserta upacara baik yang hadir di Grahadi maupun peserta upacara yang ikut secara virtual disiarkan via aplikasi zoom meeting dan diikuti sejumlah 5000 partisipan perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Termasuk Kantor Perwakilan Pemprov Jatim di Jakarta, BUMN – BUMD, Serikat Buruh-Pekerja dan UMKM di Jatim, Perguruan Tinggi di Surabaya, unsur elemen masyarakat lain serta media massa.
Perlu diketahui lagi, upacara yang diawali dengan masuknya Pataka Lambang Jawa Timur Jer Basuki Mowo Beyo dan Penghargaan Republik Indonesia Sang Karya Parasamya Purna Nugraha ke lapangan upacara, dipimpin oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang bertindak selaku Inspektur Upacara.
Untuk mengingatkan, Peringatan Hari Jadi Provinsi Jawa Timur diperingati setiap tanggal 12 Oktober, diambil momentum cikal bakal dimulainya Pemerintahan Provinsi Jawa Timur oleh Gubernur Jatim. (Gus)
Leave a Reply