Kebaikannya Selalu Diingat, Abang Becak Setia Pilih Abah Anton Untuk Memimpin Kota Malang

Kebaikan Abah Anton selalu diingat, terbukti, para Abang Becak setia memilih Abah Anton Untuk Memimpin Kota Malang. (ist)
Kebaikan Abah Anton selalu diingat, terbukti, para Abang Becak setia memilih Abah Anton Untuk Memimpin Kota Malang. (ist)

MALANGKOTA (SurabayaPost.id) – HM. Anton atau biasa disapa Abah Anton semakin mendapatkan tempat di hati seluruh lapisan masyarakat. Termasuk Abang Becak dan Bentor (becak motor) Kota Malang.
Kenyataan itu, terbukti saat Abah Anton dan Dimnyati Ayatulllah hendak berkunjung di Pasar Besar Malang pada Rabu (9/10/2024) kemarin. Para penjual jasa pengatar orang belanja itu sontak berdiri dari tempat dia mangkal.

Begitu pasangan Wali Kota Nomor urut 3 itu turun dari kendaraannya, para abang becak ini, lanngsung menyambut hangat, Abah Anton.

Abang Becak mengungkapkan, dirinya dari dulu tetap memilih Abah Anton. “Abah Anton, kami semua pendukung Abah,”tutur Abdurrahman.

Dirinya lantas menyampaikan alasan mereka setia mendukung calon Wali Kota yang terbukti peduli wong cilik itu.
Pria yang sudah 8 tahun menarik bentor di sekitar Pasar Besar itu, beralasan mengapa mendukung Abah Anton.

“Saya suka Abah Anton karena kebaikannya. Lingkungan jadi bersih, jalan juga diperbaiki. Saya ngomong gini bukan karena dibayar. Dulu saya milih Abah Anton, sekarang pun saya setia dengan beliau,” tuturnya.

Hal yang sama disampaikan Sumitra, seorang abang bentor lainnya yang tinggal di Kebalen, turut menyetujui pernyataan Abdurrahmman.
“Saya mau memilih beliau lagi karena orangnya merakyat,” ujar Sumitra.

Pernyataan dukungan juga datang dari Tohir.
“Saya mau milih Abah Anton karena orangnya baik dan cocok saja,” ucapnya singkat penuh keyakinan.

Setelah ditelusuri, kesetiaan para abang bentor kepada Abah Anton ternyata berakar dari sejarah yang mengesankan. Abah Anton, semasa menjabat sebagai walikota, pernah melakukan tindakan yang sangat berkesan bagi komunitas abang becak dan bentor.

“Dulu, tukang becak pernah diajak masuk ke rumah dinas walikota di Ijen 2. Diajak makan dan bercengkrama, pulangnya bawa sembako,” kenang salah satu warga kota Malang mengomentari ungkapan setia para Abang Bentor.

Tindakan sederhana inilah yang menjadi alasan kuat di balik kesetiaan mereka kepada Abah Anton.

“Hal seperti ini membuat tukang becak bahagia. Bukan karena settingan, tapi benar-benar tulus,” tambahnya.

Dengan latar belakang kebaikan dan perhatian kepada masyarakat kecil seperti abang bentor menurutnya tidak heran jika Abah Anton kembali menjadi pilihan mereka dalam pemilihan walikota kali ini.

Sosoknya yang merakyat dan kepeduliannya terhadap kesejahteraan masyarakat kecil menjadi faktor utama yang membuatnya terus dicintai.

Kini, dengan dukungan yang begitu kuat dari komunitas abang bentor, Abah Anton semakin mantap melangkah maju dalam kancah politik Kota Malang. (**)