BATU (SurabayaPost.id) – Kepala Desa (Kades) Oro Oro Ombo, Kecamatan Batu, Kota Batu, Wiweko dicurigai telah mengumpulkan warga untuk kepentingan calon legislatif (Caleg) dari PDIP. Sehingga dinilai merugikan Caleg lain karena tidak netral.
“Wiweko selain Kades juga Ketua Asosiasi Petinggi dan Lurah Kota Batu. Seharusnya dia netral dan tidak condong ke salah satu Caleg,” kata warga yang minta tak disebutkan namanya.
Ironisnya, kata dia, beberapa pekan lalu Kades Wiweko menggelar pertemuan warga. Pertemuan itu dihadiri Caleg dari PDIP.
Makanya dia minta agar Kades Wiweko menghentikan menggelar pertemuan semacam itu. Sehingga tak menimbulkan kecemburuan sosial Caleg lainnya.
Sementara itu, Ketua Jamaah Tahlil RW 1, RT 1, Desa Oro Oro Ombo, Sutoyo membenarkan adanya pertemuan tersebut. Menurut dia, pertemuan warga itu memang ada.
“Ya, saya ngomong apa adanya, pertemuan itu ada. Beberapa warga termasuk saya ikut pertemuan di kediaman Kades Wiweko. Itu sekitar satu bulan yang lalu pada malam hari,” katanya.
Menurut dia, dalam pertemuan itu dihadiri Cahyo Edi Purnomo. Cahyo merupakan Ketua DPRD Kota Batu dari Fraksi PDIP. Dia juga merupakan Caleg dari PDIP.
Menurut Sutoyo, dalam pertemuan itu warga dapat bantuan berupa motor gerobak. “Itu yang saya tahu,” kata dia.
Sementara itu, Kades Wiweko membantah kalau dinilai berpolitik praktis. Apalagi sampai dicurigai tidak netral karena memfasilitasi salah satu Caleg.
Menurut dia, tuduhan dan kecurigaan itu tidak mendasar. “Sebab pertemuan itu merupakan acara reses (pertemuan anggota dewan dengan konstituennya untuk menjaring aspirasi – red),” katanya. (gus)
Leave a Reply