Mengeluh Sakit, Buruh Tani  Ditemukan Tewas

MOJOKERTO (SurabayaPost.id) – Warga Desa Jogodayoh, Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto gempar. Pasalnya, seorang buruh tani ditemukan tewas di sawah milik Suntari, Senin (17/12/2018) siang.

Korban tewas diketahui bernama  Damun (67) warga Desa Garam, Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto. Data yang diperoleh SurabayaPost.id di lokasi kejadian menyebutkan, korban sebelum melakukan aktivitas mencangkul sawah milik Suntari.

Itu karena sebelum mencangkul sawah  di belakang Terminal Kertajaya, Mojokerto sekitar pukul 7.00 WIB, korban  sempat mengeluh badannya sakit semua. Beberapa warga sempat mengingatkan agar korban lebih baik istirahat saja.

Namun korban tetap memaksa untuk berangkat kerja mencangkul sawah yang hendak dipersiapkan untuk bercocok tanam padi.  “Sekitar pukul 8.00 WIB, korban masih melakukan aktivitas dan sempat menerima kiriman makanan dan minuman yang dikirim oleh istri Suntari,” ujar beberapa warga di lokasi kejadian.

Diduga karena sudah tak tahan sakit yang dikeluhkan tersebut, akhirnya korban menghembuskan nafasnya yang terakhir di dekat pematang sawah yang digarapnya. Korban ditemukan sudah dalam kondisi tak bernyawa dalam keadaan tertelungkup sekitar pukul 12.30 WIB.

“Saya curiga, biasanya Mbah Damun itu istirahat sekitar pukul 12.00 WIB. Namun saya cari gak kelihatan di pinggir warung. Lalu saya lihat di sawah garapan mendapati tubuh Mbah Damun tertelungkup kaku. Mengetahui hal itu, saya lalu mengabarkan keadaan tersebut ke warga sekitar untuk kemudian saya laporkan ke Polisi terdekat,” ujar Suntari.

Tubuh korban akhirnya dievakuasi oleh petugas, anggota Relawan Birunya Cinta bersama anggota PMI dan Tagana Kabupaten Mojokerto langsung dibawa disemayamkan di rumah duka.

Kapolsek Mojoanyar, AKP. Adam Muhari ketika dikonfirmasi mengatakan, korban tewas diduga karena sakit yang dideritanya kambuh. Dari keterangan beberapa saksi kita dapatkan korban memang sebelum melakukan aktifitas sempat mengeluh tubuhnya terasa sakit.

“Tidak ditemukan bekas penganiayaan di tubuh korban. Dari TKP, kita amankan sementara sebuah cangkul dan senjata tajam jenis arit alat yang diduga digunakan untuk melakukan aktifitas milik korban,” pungkasnya. (Joe)