Satlantas Polresta Malang Lucurkan Unit Mobil ‘INCAR’

MALANGKOTA (SurabayaPost.id) Waspadalah, Para pengendara di Kota Malang kini tidak bisa lagi mengelak jika melanggar peraturan lalu lintas di jalanan Kota Malang.

Sebab Satlantas Polresta Malang Kota kini mempunyai satu unit mobil INCAR (Integrated Node Capture Attitude Record). Mobil tersebut dilaunching bersamaan dengan bus Macito dan mobil derek, dalam kegiatan Peresmian Hasil Program Prioritas Dishub Kota Malang, 2021, Jumat (31/12/2021).

Mobil itu secara otomatis bakal menilang pengendara. Jadi, mobil tersebut akan berjalan di seluruh jalan di Kota Malang. Keistimewaannya, kalau CCTV E-TLE bersifat statis, sedangkan kalau INCAR bisa mobile melakukan penindakan pelanggaran lalu lintas.

Kapolresta Malang Kota, AKBP Budi Hermanto, melalui Kasatlantas Polresta Malang Kota, AKP Yoppy Anggi Khrisna, menjelaskan ada empat kamera berteknologi Artificial Intelligence (AI).

Empat kamera itu ditempatkan di atas mobil INCAR. Setiap ada pelanggar lalu lintas, kamera tersebut langsung menjepret foto pelanggar beserta jenis pelanggarannya.

“Kami melaksanakan patroli di seluruh jalan wilayah Kota Malang. Nanti dari patroli itu, AI dari kameranya sendiri yang melakukan penindakan. Yang bisa membedakan ini pengguna jalan yang mematuhi dan tidak mematuhi aturan lalu lintas. Contohnya tidak menggunakan helm, lampu mati, tidak menggunakan sabuk pengaman ataupun lawan arus,” kata Yoppy saat launching mobil INCAR, Jumat (31/12/2021).

Dia menjelaskan, kamera dari mobil INCAR itu mampu merekam hingga radius belasan meter.

“Namun kalau fotonya yang jelas itu 5 sampai 10 meter bisa terdeteksi,” tutur dia.

Jika kedapatan melakukan pelanggaran, polisi akan mengirim surat tilang sesuai alamat pemilik kendaraan berdasarkan plat nomor kendaraan.

“Untuk pengirimannya nanti kami bekerjasama dengan jasa pengiriman,” tutur dia.

Yoppy menjelaskan, mobil ini akan beroperasi pada 1 Januari 2022 nanti. Untuk pengoperasiannya kapan, dia menjelaskan, tergantung hasil analisa dari polisi.

“Bisa siang bisa malam nanti lihat kondisi dan situasinya. Nanti pokoknya mobile jadi dimana saja bisa,” imbuh dia.

Tujuan dari adanya mobil INCAR sendiri adalah mengurangi interaksi antara polisi dan juga pengendara di wilayah Kota Malang.

“Biasanya kan debat dulu untuk melakukan penilangan, tetapi ini enggak. Kalau ini nanti disertai bukti dari kamera berupa foto, video itu sudah tidak dapat mengelak lagi,” tutur dia.

Yoppy pun berpesan, adanya mobil INCAR ini untuk mengingatkan pengendara di Kota Malang untuk berkendara secara aman.

“Jangan menunggu ada musibah dulu, jangan menunggu ditilang dulu baru introspeksi diri,” pungkasnya. (Lil)

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.