BATU – (SurabayaPost.id ) – Larangan Satpol PP Kota Batu terkait pembangunan Hotel Ubud tampaknya tak digubris. Buktinya pembangunan Hotel Ubud itu masih tetap jalan.
Jumat (1/2/2019), masih banyak pekerja yang beraktivitas di Hotel Ubud tersebut. Mereka terlihat melanjutkan pembangunan hotel yang direncanakan berlantai tujuh itu.
Para pekerja bangunan itu terlihat di lantai dua dan tiga. Mereka melakukan aktivitas seperti tukang dan kuli bangunan.
Beberapa warga di sekitar lokasi pembangunan Hotel Ubud mengakui hal tersebut. Menurut mereka proses pembangunan hotel yang dihentikan Satpol PP Kota Batu itu masih berlanjut.
“Satpol PP harus benar-benar tegas memberi sanksi. Pengembang atau investor yang tidak patuh aturan di Kota Batu ya harus ditindak tegas,“ kata warga sekitar yang minta tak disebutkan namanya.
Sebagaimana diketahui, Satpol PP Kota Batu menghentikan proses pembangunan Hotel Ubud. Sebab, pembangunan hotel tersebut belum memiliki IMB dan izin Amdal Lalin.
Penghentian pembangunan Hotel Ubud itu setelah Komisi A dan C DPRD Kota Batu bersama Satpol PP serta Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Otak Batu melakukan Sidak. Hasil Sidak itu menemukan bukti jika pembangunan hotel di Jalan Oro-oro Ombo tersebut belum punya IMB. Termasuk perizinan lainnya, seperti Amdal Lalin.
Manajemen Hotel Ubud tampaknya kesulitan untuk mengurus IMB dan izin Amdal lalinnya. Sebab, selain berdempetan dengan pemukiman warga, lahan parkirnya terindikasi belum memadai.
Makanya, masalah perizinan Hotel Ubud itu dinilai masih ribet. Satpol PP diharapkan bisa memberikan sanksi tegas. Sehingga OPD penegak Perda itu tak dilecehkan pihak investor.
Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Batu juga mengakui bila IMB hotel Ubud belum klarifikasi. “Kayaknya masih ribet,” kata pejabat Pemkot Batu yang minta tak disebutkan identitasnya.
Sementara itu, General Manager (GM) Hotel Ubud, Slamet, saat dikonfirmasi terkait beredarnya informasi tersebut belum memberikan klarifikasi. Sebab, sampai berita ini ditulis, Slamet takemberika penjelasan secara detail.
Slamet hanya memberikan jawaban singkat. “Msh Mtg (masih meeting),” kata dia via WA. (gus)
Leave a Reply