Turnamen Voli Mentaras Cup, Jadi Kebanggaan dan Ikon Warga

Momen pertandingan voli Mentaras Cup tahun 2023 lalu yang dibanjiri ribuan suporter

GRESIK (SurabayaPost.id)- Mentaras Cup merupakan turnamen bola voli antar Club amatir dan antar asosiasi yang diadakan Pemerintah Desa (Pemdes) Mentaras, Kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik, Jawa Timur.

Event ini relatif tidak kalah meriah dengan pegelaran turnamen yang digelar secara profesional oleh Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI).

Ajang perdana diadakan setahun yang lalu, tepatnya bulan September 2023 selama sebulan.

Jika menilik turnamen tersebut, kemeriahan dan antusiasme Mentaras Cup tersebut tergolong relatif megah.

Meskipun berada di wilayah pedesaan, Animo ribuan suporter pecinta voli membludak turut menyaksikan ajang tersebut.

Kemegahan itu tampak mulai dari acara ceremonial yang mempersembahkan berbagai hiburan seperti pesta kembang api, pertunjukkan seni tari, seni pencak silat hingga mendatangkan penyanyi terkenal.

Tidak hanya itu, diajang tersebut juga mendatangkan banyak atlet voli Nasional sekelas pemain Tim Nasional (Timnas) voli Indonesia.

Ditambah lagi fasilitas lapangan voli Desa Mentaras juga cukup memadai untuk dijadikan ajang yang cukup menarik perhatian, dimana panitia pelaksana menyewa tribun penonton khusus untuk event tersebut dan fasilitas lampu penerangan lapangan juga memenuhi standart turnamen.

Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani dalam sebuah video kala itu juga turut mengucapkan selamat dan apresiasi atas terselanggaranya acara tersebut.

Ia sangat mendukung kegaitan positif yang dilakukan oleh Pemerintah Desa (Pemdes) tersebut.

Kepala Desa Mentaras, Suparto, saat dikonfirmasi mengungkapkan, jika ajang tersebut menurutnya sangat mewah dan terbesar di level turnamen amatir di Kabupaten Gresik.

“Mentaras Cup ini kita rencanakan buat ajang dua tahun sekali. Untuk selanjutnya kita akan adakan di tahun 2025,” jelasnya.

Adapun tujuan digelarnya kegiatan tersebut sebagai ajang untuk menghibur warganya dan menumbuhkan gairah untuk menciptakan atlet baru yang berasal dari Desa. Dimana dengan ajang itu mereka termotivasi lebih giat berlatih.

“Sejak ada turnamen Mentaras Cup, anak-anak di desa ini banyak yang suka voli dan semakin giat berlatih. Mereka termotivasi ingin jadi atlet profesional,” ungkap Kades.

Selain itu, Kades menuturkan, jika turnamen Mentaras Cup ditahun lalu, juga mendatangkan banyak bintang atlet profesional sekaliber pemain Tim Nasional (Timnas) seperti Rivan, Fahri Septian, Alfin Daniel.

Tentu, pemain-pemain tersebut sudah cukup terkenal sehingga menjadi magnet tersendiri bagi pecinta voli (suporter) untuk mau membeli tiket untuk menyaksikan pertandingan.

Dari turnamen tersebut, Kades mengaku, ada banyak dampak positif yang diperoleh, diantaranya berhasil meningkatkan pendapatan warganya yang jadi pelaku UMKM serta berhasil meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PADes) yang berasal dari sponsor, parkir dan tiket pertandingan.

“Ada banyak dampak positif yang kami peroleh dari ajang itu,” kata kades.

Selain dampak peningkatan ekonomi pelaku UMKM dan PADes, acara tersebut juga mampu meningkatkan kekompakkan warganya, karena pelibatan mereka membantu terselenggaranya turnamen.

Untuk itu, Kades berharap, rencana turnamen selanjutnya bisa terselenggara dengan lancar karena ingin dijadikan ajang dua tahun sekali sebagai ikon kebanggan Desa Mentaras.

“Rencananya tahun depan kita adakan kembali. Semoga bisa terwujud, dengan lancar,”pungkasnya. (***)