MALANG (SurabayaPost.id) – Forkopimda Kota Malang, –Kapolresta Malang Kota dan Dandim 0833 serta, Sekda Kota Malang– mengunjungi, Gereja Hebron, Rabu (10/06/2020). Mereka mengecek kesiapan gereja di Jl. Sihabu Habu Kelurahan Pisang Candi, Kecamatan Sukun, Kota Malang itu menuju new normal.
Makanya, kunjungan tersebut dimaksudkan untuk mengetahui tentang Protokol Kesehatan Gereja GP Hebron itu.
“Kedatangan kami, TNI / Polri, bukan sebagai team verifikasi. Namun untuk melihat kesiapan pengurus gereja dalam menyikapi new normal. Selain itu, mengetahui apa saja yang akan dan sudah dilakukan ke depan, tentang kegiatan keagamaan,” terang Kapolresta Malang Kota Kombes Pol DR Leonardus Simarmata SSos, SIK, MH.
Pada kesempatan yang sama, Sekda Kota Malang, Drs Wasto berpesan, agar dalam menyikapi covid 19, harus peka dan serius. Masyarakat tetap beraktivitas namun dengan aman.
“Pemkot Malang sudah membolehkan beraktivitas. Namun harus tetap mengedepankan kesehatan. Kami terus mensosialisasikan protokol kesehatan agar pola hidup masyarakat kembali normal, aman produktif,” terangnya.
Sementara itu, Pdt. Oral Oko Mth, wakil gembala Gereja GPdI Hebron, menjelaskan, protokol kesehatan di Gereja GPdI Hebron berjalan dengan tertip.
“Terhadap para jemaat maupun gembala gereja,sebelum masuk mencuci tangan, ukur suhu tubuh. Hanya diperbolehkan 1/3 jumlah jemaat yang masuk ke gereja distancing social. Paduan suara tidak diganti utk menghindari kontak dan penularan Covid 19 yg lebih besar,” katanya.
Ia menambahkan, telah membuat team verifikasi secara keseluruhan baik team edukasi dan team verifikasi para jamaah. Membuat pernyataan sikap protokol kesehatan, untuk mencegah penularan Covid 19.
Dandim 0833/ Kota Malang, Letkol Inf Tommy Anderson mengaku mengapresiasi segala upaya pengurus gereja dalam mengedepankan protokol kesehatan.
“Pemberlakuan new normal upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat guna mencegah penyebaran Covid 19. Masyarakat secara bertahap bisa berperilaku sehat” terangnya. (Lil)
Leave a Reply