Guna Meningkatkan Literasi Keuangan dan Budaya Gemar Menabung, OJK dan Bank Jatim Sambangi SMPN 5 Kota Malang

Guna meningkatkan Literasi Keuangan dan Budaya Gemar Menabung, OJK dan Bank Jatim didampingi Kepada Disdikbud Sambangi SMPN 5 Kota Malang (ft.cholil)
Guna meningkatkan Literasi Keuangan dan Budaya Gemar Menabung, OJK dan Bank Jatim didampingi Kepada Disdikbud Sambangi SMPN 5 Kota Malang (ft.cholil)

MALANGKOTA (SurabayaPost.id) – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Bank Jatim dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) memberikan sosialisasi dan edukasi keuangan kepada siswa-siswi SMP Negeri 5 Kota Malang, Senin (15/08/2022).

Kegiatan yang bertajuk “Kejar Prestasi Generasi Muda Indonesia (KREASI MUDA)” ini bertujuan untuk menumbuhkan daya kreatif, inovatif dan inklusif di kalangan generasi muda. Selain kegiatan sosialisasi edukasi keuangan, dilakukan juga pembukaan rekening simpanan bagi para pelajar (Simpel).

“Ini adalah kegiatan rutin yang kita lakukan bersama Perbankan, dunia pendidikan dan juga dengan OJK. Tujuannya yang paling utama adalah meningkatkan inklusi keuangan, khusunya untuk generasi muda, di level anak-anak sekolah,” ujar Kepala OJK Malang, Sugiarto Kasmuri.

Kepala OJK Malang, Sugiarto Kasmuri, memberikan keterangan kepada wartawan (ft.cholil)
Kepala OJK Malang, Sugiarto Kasmuri, memberikan keterangan kepada wartawan (ft.cholil)

Dengan diselenggarakannya kegiatan ini di kalangan generasi muda, pihaknya berharap dapat meningkatkan pengetahuan atau literasi keuangan. Hal ini juga dapat dimanfaatkan bagi para siswa sekolah agar menjangkau pengetahuan terkait dunia Perbankan.

“Jadi bagaimana mengelola uang, bagaiman- mereka menggunakan uangnya, termasuk di dalamnya bagaimana mereka bisa menyimpan uangnya dengan aman melalui perbankan,” imbuhnya.

Dia juga mengatakan, yang tidak kalah pentingnya output kegiatan tersebut yaitu bagaimana menguatkan budaya gemar menabung bagi para generasi muda. Hal ini juga agar menjadi stimulus bagi anak-anak muda agar tidak memiliki budaya yang bersifat konsumtif.

Guna meningkatkan Literasi Keuangan dan Budaya Gemar Menabung, OJK dan Bank Jatim didampingi Kepada Disdikbud Sambangi SMPN 5 Kota Malang (ft.cholil)
Guna meningkatkan Literasi Keuangan dan Budaya Gemar Menabung, OJK dan Bank Jatim didampingi Kepada Disdikbud Sambangi SMPN 5 Kota Malang (ft.cholil)

“Kembali lagi juga untuk anak-anak agar tidak cenderung memiliki budaya konsumtif. Kalau mereka punya budaya senang menyimpan uang tentunya secara otomatis budaya konsumtif itu berkurang, jadi tujuannya secara tidak langsung ke arah sana,” harapnya.

Sugiarto Kasmuri juga mengaku, kegiatan KREASI MUDA ini merupakan salah satu dari sekian rentetan kegiatan yang akan diselenggarakan OJK dengan pihak Perbankan di bulan Agustus ini. Tidak hanya di Kota Malang, melainkan program-program tersebut juga menyasar berbagai daerah di wilayah kerja OJK Malang.

“Sebetulnya ini rangkaian kegiatan bukan hanya satu kegiatan di Kota Malang, kan wilayah kerja kami ada Pasuruan dan Probolinggo juga. Di Kabupaten Malang nanti juga ada pembukaan rekening simpanan pelajar yang rencananya dilakukan di Agustus ini,” tandasnya.

Pimpinan Cabang Bank Jatim, Dedi Adjie Wijaya
Pimpinan Cabang Bank Jatim, Dedi Adjie Wijaya

Sementara itu, Pimpinan Cabang Bank Jatim, Dedi Adjie Wijaya juga mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu program Corporate Social Responsibility (CSR) yang dimiliki oleh Bank Jatim Malang. Dengan pembukaan rekening simpanan pelajar, Bank Jatim telah memberikan bantuan sebanyak 1.800 rekening di bulan ini.

“Jadi para siswa kita berikan bantuan Rp10 ribu, ini adalah stimulus dan di sini 600 siswa kita bantu dengan jemput bola membuka rekening,” kata Adjie.

Tidak hanya di SMPN 5 Kota Malang saja, setidaknya ada sekitar lima sekolah yang bakal ia sasar. Hal ini merupakan sebagai upaya trigger bagi generasi muda untuk memiliki budaya menabung.

Kepala OJK Malang, Sugiarto Kasmuri memberikan cinderamata kepada Kepala Disdikbud Kota Malang, Suwarjana (ft.cholil)
Kepala OJK Malang, Sugiarto Kasmuri memberikan cinderamata kepada Kepala Disdikbud Kota Malang, Suwarjana (ft.cholil)

“Budaya ini kan sudah mulai hilang di kalangan adek-adek, jiwa konsumtif tinggi daripada menabung. Hal-hal seperti ini yang harus kita gerakkan lagi dan kita berikan stimulus,” imbuhnya.

Di kesempatan yang sama, Kepala Disdikbud Kota Malang, Suwarjana juga mengungkapkan, dengan diselenggarakannya kegiatan tersebut tentu dapat menjadi awal untuk siswa SMP khususnya, agar gemar menabung.

“Yang utama adalah gemar menabung, yang sejak dulu itu sudah digencarkan. Kemudian sekarang dipancing oleh Bank Jatim dan sosialisasi oleh OJK, harapannya anak-anak kita mereka akan kembali lagi gemar menabung dengan lebih aman,” kata Suwarjana.

Kepala Disdikbud Kota Malang, Suwarjana memberikan keterangan kepada wartawan (ft.cholil)
Kepala Disdikbud Kota Malang, Suwarjana memberikan keterangan kepada wartawan (ft.cholil)

Dengan menabung di Perbankan langsung, tentu jaminan kemanan sudah tidak diragukan lagi. Dirinya juga berharap, ke depan pihak OJK dan juga Perbankan agar dapat menyasar sekolah-sekolah swasta di Kota Malang. Hal ini bertujuan untuk pemerataan terkait edukasi keuangan bagi generasi muda di lingkungan sekolah.

“Kemudian para adik-adik tidak usah perlu capek-capek ke bank, teman-teman dari perbankan sudah jemput bola di sini. Ini adalah pembelajaran yang sangat luar biasa, harapannya dari kami, tidak hanya sekolah ini tetapi juga sekolah yang lain, termasuk sekolah swasta,” pungkasnya. (*)

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.