Launching Rumah Produksi UMKM Surya Emas Produksi Kripik Buah, Begini Respon Pj Walikota Batu

Pj Walikota Batu Aries Agung Paewai gunting pita bersama Ketua Kadin Jatim
Pj Walikota Batu Aries Agung Paewai gunting pita bersama Ketua Kadin Jatim

BATU (SurabayaPost.id) – Pejabat Walikota Batu Aries Agung Paewai, Launching Rumah Produksi UD UMKM Surya Mas produk kripik buah  binaan  Kadin (kamar dagang dan industri Indonesia)  Kota Batu, di Jalan Wukir Kelurahan Temas, Kecamatan Batu, Jumat (3/3/2023).

Pada kesempatan itu,Pj Walikota Batu Aries Agung Paewai menyampaikan dengan adanya misi dagang ini, semakin banyak yang mengenal produk-produk dari UMKM yang ada di Jawa timur.

“Cuma belum masif karena banyak Bupati, Walikota yang tidak ikut didalamnya.Seharusnya berbarengan dengan Ibu Gubernur untuk menjual produk-produk kita yang bisa dikenal di Provinsi lain,” harap Aries.

“Yang kami hormati Ketua Kadin Batu Pak Endro Wahyu,DPRD,para Kades, Lurah tentunya kita berbahagia Kadin sudah mulai menyatukan diri, dengan pemerintah Kota Batu yang selalu sinergi bagaimana UMKM kita bisa hidup,”ungkapnya.

Itu,sebelumnya Aries menyebut tengah berkeliling dikampung UMKM bersama Kepala Dinas Koperasi  melihat potensi yang sangat luar biasa.

“Memang kurang intervensi.Tapi saya yakin kalau kita intervensi sama – sama bukan hanya pemerintah, tapi juga Kadin termasuk perbankan yang ikut membatu mengikat UMKM, saya yakin akan jalan karena saya lihat  UMKM kita ini cuma kurang sentuhan pembinaan saja,”paparnya.

Mereka, papar dia,produksinya bagus, kalau diberikan sentuhan pelatihan dan sentuhan pembinaan sedikit saja.

“Saya yakin mereka semakin berkwalitas dan yakin bahwa bukan hanya bisa dijual antar Provinsi, tapi bisa diluar ekspor, dan ini bagian tantangan sendiri buat teman – teman kita yang ada di Kota Batu.
Kadin ini sebenarnya motor penggerak didalam peningkatan UMKM kita yang bisa naik kelas, jadi kalau UMKM masih di mikro atau masih kecil saja, maka yakin tidak naik kelas kalau kita tidak saling bantu,”lanjutnya.

Kalau semua unsur lapisan  masuk didalamnya, diyakini yang kecil-kecil  sudah jadi makro dan bisa jadi koperasi, pasti sudah bisa hidup dengan usaha yang sudah disiapkan .Demikian, menurut Aries tengah melihat wujud 
Kadin yang akan membina sektor UMKM  dari produk ‘Surya Emas’  yang di launching.

“Saya yakin kalau sudah ada sentuhan dari Kadin yang profesional didalam mengelola, maka pasti tidak hanya pangsa pasarnya di Kota Batu. Tapi  pasarnya sudah diluar.Kalau kita lihat dari kemasan yang sudah  bagus dan isinya juga berkwalitas, siapa yang tidak ingin mencoba dan membelinya,” terangnya.

Olehkarena itu, pihaknya mengatakan  sudah menekankan pada Kepala OPD, agar diruang kerjanya  dipasang produk UMKM.

“Jadi, plakat – plakat itu ditaruh pada ruangan dan diganti produk – produk UMKM.Termasuk produk batik- batik juga.Jadi sektor pariwisata jalan, UMKM jalan, ini seiring,sehingga tidak akan ada lagi masyarakat kita yang namanya miskin ekstrim,dan stunting,” serunya.

Selanjutnya,Ketua Umum Kadin Jatim, Adim Dwi Putranto menjelaskan bahwa UMKM berkontribusi besar pada perekonomian dan menjadi penyerap tenaga kerja.

“Namun,saat ini UMKM masih memiliki berbagai tantangan. Untuk itu, Kadin telah melakukan berbagai program kerja untuk membantu UMKM naik  kelas.Salah satunya adalah pembinaan UMKM dan Rumah Kurasi di Kediri.Memajukan UMKM agar dapat naik kelas menjadi salah satu fokus Kadin Indonesia,”kata Adek sapaan akrabnya.

Sementara,Ketua Kadin Kota Batu H. Endro Wahyu Wijoyono mengatakan dengan desa berdaya kota berjaya, bersama teman – teman kades hari ini,  yang punya potensi  luar biasa, kalau mau dikerjakan dengan serius.

“Kadin gandeng sejumlah bank, ada Bank Jatim, dan Bank Muamalat, mungkin ada yang mau pinjam uang , tapi bayarnya konsisten. Kebetulan teman – teman dari desa para kades, tau warna dari desanya sendiri, kalau disentuh saya yakin berjalan baik bisa mendongkrak UMKM di desanya  masing – masing,” kata Endro.

“Minta doa nya kepada anak – anak yatim ,dan semuanya agar ‘Sadar dan Selalu Waras’ dalam mengambil langkah dan tindakan. Karena selama ini banyak orang pingsan,koma,lupa ingatan dan sebagainya,” sindir Endro.

Kadin ini, menurut dia,sebenarnya merupakan mitra pemerintah , tapi terkesan tidak dianggap.

“Saya bicara salam sadar dan waras, artinya kita itu harus kerja nyata, bukan karena impian-impian belaka, apapun pejabat, jenengan (anda) Walikota sebagai manajerial bukan seorang ‘Raja’ yang tinggal duduk.
Tapi bekerja nyata, termasuk selama ini kita monitor Pak Wali Kota Batu, maaf “Ayam Jantan Jawa Timur ini”, banyak bekerja nyata, bukan sekadar cerita,top untuk Pak Aris Walikota Batu yang merakyat,”puji Endro.

Sini lain,lanjut dia, sebenarnya apa yang dipikirkan untuk Kota Batu kedepan Kadin bisa menjawab .

“Kita punya Bang Adek dari Kadin Jatim, siap menerima produk – produk  UMKM apa saja.Selain itu, bisa juga datang pada Pak  La Nyalla.Kembali lagi, mengingat Kadin di Kota Batu  terkesan dipandang sebelah mata,” sergah  dia.

Sisi lain,menurutnya, pemerintah harus jeli apa yang jadi kebutuhan desa. Terlebih selama ini, menurutnya pemerintah kerap hanya melakukan giat seremonial  dan tak jelas progresnya.

“Terlebih lagi,kerap di gaung – gaungkan Kota Batu setiap tahunnya dikunjungi jutaan wisatawan, tapi pembeli produk UMKM  warga bumi Kota Batu nihil,dan itu hanya dongeng belaka,” pungkasnya.(Gus)

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.