BATU ( Surabayapost.id ) – Sekolah Selamat Pagi Indonesia ( SPI melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding ( MoU ) dengan Kamar Dagang dan Industri ( KADIN ) Jatim, Sabtu
( 5/3/2022) di SPI ,Kota Batu.
Penandatanganan nota kesepahaman kerjasama antar dua institusi ini dihadiri oleh Ketua Umum Kadin Jatim ,Adik Dwi Putranto , bersama Direktur Kadin Institute , Nurul Indah Susanti, dan Ketua Kadin Kota Batu, Endro Wahyu , Ketua Yayasan SPI , Sendy Tantono serta Kepala Sekolah SPI Risna Amalia.
Untuk diketahui, kolaborasi Kadin dengan Yayasan SPI untuk menghadirkan pendidikan entrepreneurship berkualitas itu, tentunya tidak terlepas dari banyaknya prestasi.
Sekolah SPI merupakan sekolah gratis setingkat SMA & Sekolah Tinggi yang memberikan kesempatan mengenyam pendidikan 100 persen gratis bagi anak-anak Indonesia yang membutuhkan.
” Menghadirkan pendidikan life skill & entrepreneurship bagi anak-anak Indonesia yang membutuhkan,dalam peningkatan mutu sumber daya manusia ( SDM ), kata Kepsek SPI Risna Amalia, Sabtu, 5/3/2022.
Yang mana, mrnurut dia, pihaknya melihat Kadin Jatim sangat konsen pada pelayanan pendidikan , dan kerjasama ini diyakini akan sangat indah untuk dilakukan.Kami disini ada dua institusi SMA SPI , dan Sekolah Tinggi Kewirausahaan SPI.
“Kewirausahaan sendiri, hal yang sangat perlu bagi institute, dan melihat banyak gayung bersambut yang dirasakan.Karena adik – adik disini selama tiga tahun SMA juga saat ini sedang masuk semester 6 untuk angkatan pertama di sekolah ini,” ungkapnya.
Ini, ungkap dia, banyak hal yang dilalukan kepada mereka mulai dari ekstrakurikuler sampai dengan yang include kurikulum terkait pembekalan profesi,” paparnya.
Memang kopetensi itu, kata dia, perlu dilegalkan , dan bisa menyatakan mereka benar – benar ikut test , dan juga terlegalisir melalui kerjasama yang dilakukan hari ini bersama Kadin Institute Jatim.
Sementara itu, Direktur Kadin Jatim Instite Nurul Indah Susanti, menyampaikan pengurus Kadin Kota Batu, serta adik – adik siswa dan siswi yang dibanggakan.
” Di kampus ini saya selaku direktur beberapa kali bertemu disini menyamakan presepsi kemudian menyambung.Ternyata gayung bersambung , ternyata kita nyambung satu tujuan.Tujuan ini semua adalah untuk adik – adik kita,” kata Nurul.
Itu, kata dia, para generasi muda yang cerdas SDM nya jadi institute ini istilahnya Kawah Candradimuka untuk mengodok ini semua.
” Dosen harus berkopenten, artinya dosen yang berkopenten harus bersertifikasi .Yang kedua mahasiswanya juga harus berkopenten dan dibuktikan dengan sertifikat kompeten, dan legalitas dari lembaga sertifikat kompetensi,” ujarnya.
Sertifikat kompetensi ini , ujar dia, adalah pengakuan secara hukum bahwa sudah diakui.
Untuk itu , Ketua Umum Kadin Jatim, Adik Dwi Putranto, mengaku sangat mengapresiasi Sekolah SPI.
” Ada dua hal kalau fisiknya sudah okey, fisik inikan pendukung .Tapi yang saya apresiasi adalah sekolah ini keperuntukannya untuk adik – adik kita yang kurang mampu , dan yatim piatu .Sangat luar biasa sekolah ini,” puji Adik.
Kedua , tambah dia, sekolah ini baik SMA nya maupun Institute perguran tingginya ini arahnya kewira usaha.Jadi programnya sama dengan program Kadin, salahsatunya yang kita fokuskan bagaimana salahtunya kita tingkatkan wira usaha ,” tegasnya.
Wira usaha baru ,tegas dia, bagaimana yang ada di Indonesia, dan sekolah ini ternyata memiliki program wira usaha.
” Yang perlu teman – teman ketahui kenapa kita sangat apresiasi untuk wira usaha, karena sekolah yang punya konsep seperti ini jarang,” pungkasnya ( Gus )
Leave a Reply