BATU (SurabayaPost.id) – Wali Kota Dewanti Rumpoko menyambut baik terbentuknya Esports Indonesia (ESI) Kota Batu. Itu disampaikan Dewanti pada saat pengurus ESI Kota Batu dan Jawa Timur audensi yang sekaligus menyematkan baju pembina di ruang kerjanya di Balai Kota Among Tani,Rabu (18/5/2022).
“Meskipun baru terbentuk tetapi sudah mampu menunjukkan eksistensinya secara riil dengan menyelenggarakan beberapa event,” kata Dewanti .
Untuk itu, pihaknya mengharapkan agar lebih aktif melakukan sosialisasi kepada masyarakat supaya lebih diterima secara luas.
“Esi harus mampu meyakinkan masyarakat terutama orang tua anak usia sekolah bahwa olah raga game virtual tersebut bisa bermanfaat bagi generasi muda untuk berprestasi ,” ungkapnya.
Lantas, pesan dia, segera lebih aktif menciptakan atlit untuk dibina secara profesional agar bisa berprestasi dan mengangkat nama baik Kota Batu, serta menjadi motivator masyarakat luas mencintai olah raga tersebut.
“Terima kasih atas kehadiran pengurus Esi Jatim dan Kota Batu. Selamat berkarya untuk kepentingan bersama,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua Umum Esi Kota Batu, Hardian Bayu Kusumo menyampaikan terkait audensinya mengenalkan cabor baru yang akan masuk ke Kota Batu sebagai wadah para calon atlit dari komunitas game.
“Esi audensi, Buwali menghendaki cabor ini hadir di Kota Batu dalam rangka mensimulasi kegiatan di batu secara virtual atau digital lebih terpantau,” kata Bayu.
Jadi, kata dia atensi yang diberikan kepada para gemar atau calon atlit menurutnya bisa diketahui langsung oleh orang tuanya dari masing – masing peminatnya.
“Pemantauannya seperti kompetisi yang akan diselenggarakan mendatang. Dari situ Buwali menghendaki juga yang sifatnya masif biar semua orang tua itu dapat memberikan arahan untuk minat mereka,” ungkapnya.
Olehkarena itu, ungkap dia, dengan waktu dekat akan menyelenggarakan event kompetisi yang saat ini sedang dibahas para pengurus.
Demikian Ketua Harian ESI Jawa Timur Daniel Agung menyebut Kota Batu luar biasa. Meski begitu, menurut Agung ada beberapa yang harus diperhatikan aktipnya.
“Karena dari cerita Ketua Umum Esi Kota Batu atlit nya masih kurang unjuk gigi untuk bertarung dikompetisi secara nasional,” ujarnya.
Darisebab itu, pihaknya berharap Esi Kota Batu bisa menyaring atlit secara lebih. Cara menyaringnya melalui kompetisi – kompetisi yang diadakan Esi Kota Batu.
“Harapan kami seperti itu.Semua atlit di Kota Batu bisa bermanfaat dan betambah banyak. Artinya ada bibit – bibit unggul yang tercipta di Kota Batu,” harapnya (gus)
Leave a Reply