BATU (SurabayaPost.id) – Ketua PWI Malang Raya, M Ariful Huda geram. Pasalnya ada pihak yang mengklaim sebagai PWI Kota Batu dan akan menyelenggarakan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) di Kota Batu.
Klaim tersebut beredar lewat postingan di beberapa grup WhatsApp. Satu diantaranya di grup WhatsApp FPRB KWB.
Isi potongan tersebut atas nama Gaib. Dalam postingan itu tertulis: Gabungan LSM Kota Batu mengucapkan Selamat & Sukses PWI (Persatuan Wartawan Indonesia) Kota Batu. Semoga Tetap Menjadi Organisasi Wartawan Profesional, Berkompeten dan Bermartabat. Semoga Sukses Pelaksanaan UKW PWI Kota Batu. Di akhir tulisan itu tertera Ketua, Gaib Sampurno.
Postingan itu mengusik pengurus dan anggota PWI Malang Raya. Satundo antara anggota itu adalah Endik Junaedi. Wartawan yang menjadi Pimpinan Redaksi (Pimred) koran harian lokal ini mengaku merasa terusik dengan beredarnya informasi tersebut, Minggu (12/7/2020).
“Kami merasa terusik dengan beredarnya informasi yang dishare di grup tersebut. Sebab PWI Kota Batu itu belum ada. Yang ada PWI Malang Raya yang meliputi Kota Batu,” katanya.
Makanya, dia mempertanyakan kebenaran informasi tersebut. Sebab diklaim ada PWI Kota Batu dan akan menggelar UKW.
“Saya berharap Ketua PWI Malang Raya menyelidiki hal itu. Apa motif informasi itu dan Ketua PWI harus bersikap,” mintanya.
Apalagi, kata dia, untuk menggelar UKW tidak mudah. Sebab UKW itu sendiri ada berapa tahapan, mulai dari UKW tingkat muda, madya dan utama. “Karena itu pengurus PWI harus segera berikapi,” tandasnya.
Menanggapi hal itu, Ketua PWI Malang Raya M Ariful Huda yang sapaan akrabnya Arif menegaskan bahwa PWI di Kota Batu belum ada. Yang ada PWI Malang Raya.
“Hal itu mencakup Kabupaten Malang, Kota Malang dan Kota Batu. Menyikapi beredarnya informasi tersebut, tadi saya sudah konfirmasi ke PWI Jawa Timur (Jatim) bahwa di Kota Batu tak ada kegiatan UKW,” katanya.
Sesuai informasi Sekretaris PWI Jatim, hingga Desember 2020 ini tidak ada kegiatan UKW. “Jadi UKW yang dikabarkan di Kota Batu tersebut tidak benar. Sebab hingga akhir Desember ini belum ada jadwal UKW di Jatim,” terangnya.
Untuk itu, Arif mengaku masih menelusuri asal usul share – share itu. Menururnya sedang dibahas di internal PWI.
“Ini ada motif apa dan latar belakangnya apa. Saya baru tahu tadi malam dan selama ini saya masih membahas di internal dulu dan tolong dimonitor perkembangannya. Kalau dalam pembahasan ini ada hal – hal yang merugikan organisasi, tentunya bakal ada langkah lain,” janjinya.
Sementara itu, Gaib Sampurno saat dikonfirmasi membenarkan terkait postingan yang dishare. Lalu dia menceritakan kronologisnya.
“Pada saat saya makan di sebuah warung di wilayah Kota Batu, bertemu salah satu orang yang mengaku dari PWI. Orang itu ngomong bahwa akan ada kegiatan UKW di Kota Batu,” ngakunya.
Gaib mengaku akan mendukung dan merasa bangga dengan rencana itu. Sehingga dia mengshare informasi tersebut lewat media sosial.
“Ya berawal dari informasi seperti itu sehingga saya merasa bangga dan mendukung hal itu,” kata Gaib tanpa menyebutkan nama penyebar informasi bohong itu. (Gus)
Leave a Reply