BATU (SurabayaPost.id) – Wali Kota Batu Hj Dewanti Rumpoko optimistis pembangunan kereta gantung dimulai 2019 ini dan selesai 2020. Namun, optimisme itu masih dianggap sebagai wacana oleh Ketua DPRD Kota Batu Cahyo Edi Purnomo.
Menurut Cahyo Edi Purnomo, rencana pembangunan kereta gantung senilai Rp 1 triliun itu belum dikoordinasikan dengan dewan. “Sampai sekarang saja belum ada pembahasan di dewan,” kata politisi PDIP ini, Rabu (20/3/2019).
Makanya politisi yang akrab disapa Cahyo ini mengaku belum mengerti soal pembangunan kereta gantung itu. Sebab, dia mengaku bila eksekutif belum mengajak koordinasi terkait pembangunan kereta gantung tersebut.
Itu mengingat, lanjut dia, legislatif sesuai UU 23 tahun 2018 merupakan mitra kerja eksekutif dalam Pemerintah Daerah. Sebab, DPRD merupakan representasi dari Wakil Rakyat .
“untuk itu saya akan memberi penegasan bika soal.kereta gantung tersebut harus melibatkan kami yang ada di DPRD. Sebab, Pemerintahan Daerah itu tidak hanya dari eksekutif saja,” tegasnya.
Karena itu kata dia soal pembangunan kereta gantung tersebut harus dikoordinasikan dengan dewan. Alasannya, karena harus ada kajian secara khusus. “Termasuk regulasi dan dampaknya pada masyarakat,” papar dia. (gus)
Leave a Reply