
MALANGKOTA (SurabayaPost.id) – Momen libur lebaran 2025, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang berharap agar masyarakat dapat memanfaatkan untuk refleksi diri. Dalam hal ini, untuk tidak lagi merusak fasilitas publik yang ada di Kota Malang.
Momen lebaran biasanya akan dimanfaatkan masyarakat yang datang ke Kota Malang untuk sekaligus berlibur. Dengan fasilitas publik yang saat ini terjaga, pihaknya tidak ingin momen lebaran justru menjadi titik rusaknya fasilitas publik.
Kepala DLH Kota Malang, Noer Rahman Wijaya mengatakan selain menjaga kebersihan wilayah, pihaknya juga memberikan atensi untuk kebersihan taman. Karena fasilitas publik ini dianggap sebagai wajah dari Kota Malang kepada masyarakat luar.
“Untuk taman, kami akan selalu berupaya untuk menjaga kebersihan, peremajaan dalam pertamanan, terutama pada momen lebaran,” kata Rahman, Senin (31/3/2025).
Namun, Rahman juga meminta kepada masyarakat untuk ikut berperan aktif menjaga keindahan Kota Malang. Yakni dengan tidak merusak fasilitas publik yang telah dibuat untuk keindahan Kota Malang.
“Harapan kami masyarakat bijak dalam bersikap. Artinya pola kebiasaan baik hari raya, tahun baru dan sebagainya jangan sampai merusak fasilitas umum yang ada,” ujarnya.
Rahman pun menyesalkan dengan rusaknya sejumlah fasilitas publik khususnya taman pada momen tertentu. Seperti usai terjadinya aksi demo, atau bahkan kegiatan yang digelar disekitar taman.
Dengan momen libur lebaran 2025 ini, Rahman dengan amat sangat meminta kepada masyarakat untuk sama-sama menjaga. Karena menurutnya, keindahan Kota Malang dapat dinikmati hingga anak cucu kedepan.
“Ini sudah kami bangun sedemikian rupa untuk bisa dinikmati. Oleh karena itu sama-sama kita pelihara dan jaga, agar semua bisa kita nikmati seterusnya,” pungkasnya. (**).