Perusahaan Asal Mesir Pesan Kopi Kota Batu

Dewanti Rumpoko saat menyaksikan penandatanganan kesepakatan komitmen dagang

BATU (SurabayaPost.id ) – Perusahaan asal Mesir CV Mabrouk memesan kopi asal Kota Batu, sejumlah 240 ton pada tahun 2022 mendatang. Informasi tersebut, berdasarkan siaran Pers Diskominfo, Kota Batu, Minggu (5/12/2021).

Pemesanan ratusan ton kopi yang dimaksud, dilakukan pada saat Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko, menjadi anggota Delegasi Republik Indonesia (Delri) pada acara One Day With Indonesia Coffee Fruits Floriculture (ODICOFF) di Kairo Mesir. 

Berlangsungnya diskusi bisnis bersama Pemerintah Mesir, investor dan perwakilan perusahaan di Mesir, Dewanti memamerkan produk pertanian unggulan asal Kota Batu sembari memaparkan peluang investasi di Batu. 

“Kami memiliki buah unggulan yaitu apel. Apel kami juga diolah dalam bentuk keripik buah dan fermentasi apel seperti wine dan cuka apel. Kami juga memiliki kopi dengan rasa apel, sangat unik. Kota Batu sebagai destinasi wisata di Provinsi Jawa Timur, juga dapat menjadi pangsa pasar yang bagus,” kata  Dewanti, Minggu, 5/12/2021.

Usai, diskusi bisnis menurutnya dari salah satu perusahaan asal mesir, CV Mabrouk, memesan kopi asal Kota Batu dengan total pemesanan mencapai 240 ton di tahun 2022.

Praktis,saat itu, juga Dewanti yang juga turut menyaksikan proses penandatanganan kesepakatan tersebut, mengaku sangat senang dan berjanji akan mengawal komitmen dagang ini dengan para pelaku usaha di Kota Batu. 

“Semoga ini menjadi jalan bagi kopi asal Kota Batu Jawa Timur, yang memiliki rasa yang khas di pasar global,” kata Dewanti.

Yang perlu diketaui, acara One Day With Indonesia Coffee Fruits Floriculture (ODICOFF) itu, digelar oleh Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Ditjen PKH) secara serentak di 10  negara. Salah satunya di Mesir.

Untuk rangkaian promosi yang dilakukan pihak Kementerian Pertanian di Mesir tersebut, sukses menghasilkan penandatanganan kerjasama dengan enam perusahaan di bidang agribisnis asal Mesir.

Langkah promosi ini pun menggenapkan kontrak dagang ekspor hasil pertanian dan produk unggulan Indonesia sebesar Rp 4,7 triliun (Gus) 

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.