Selama CFD, Rumah Dinas Walikota Malang Dibuka Untuk Umum, Hasilnya Sungguh Menakjubkan, Jadi Taman Wisata Dadakan

Selama Car Free Day (CFD), rumah dinas Walikota Malang resmi dibuka untuk umum, hasilnya sungguh luar biasa. Banyak masyarakat yang foto dihalaman rumah dinas Walikota. (istimewa)
Selama Car Free Day (CFD), rumah dinas Walikota Malang resmi dibuka untuk umum, hasilnya sungguh luar biasa. Banyak masyarakat yang foto dihalaman rumah dinas Walikota. (istimewa)

MALANGKOTA (Surabaya Post.id) – Selama Car Free Day (CFD), rumah dinas Walikota Malang resmi dibuka untuk umum, hasilnya sungguh luar biasa, jadi Taman Wisata dadakan.

Sebagaimana diketahui, rumah dinas Wali Kota Malang, Sutiaji yang berada di Jalan Besar Ijen No 2 Kecamatan Klojen, kini dibuka untuk umum. Pembukaan halaman rumah dinas untuk umum tersebut, resmi diberlakukan mulai Minggu (12/2/2023).

Sutiaji telah mengeluarkan kebijakan membuka halaman rumah dinasnya untuk masyarakat umum setiap hari Minggu mulai pukul 06.00 WIB sampai dengan pukul 10.00 WIB selama kegiatan Car Free Day (CFD) berlangsung.

Dari pantauan di lokasi, banyak warga Kota Malang mendatangi dan memadati halaman rumah dinas tersebut.

Masyarakat nampak antusias dan foto bersama Walikota Sutiaji. (istimewa)
Masyarakat nampak antusias dan foto bersama Walikota Sutiaji. (istimewa)

Terlihat, warga dapat bercengkerama dan berfoto bersama dengan orang nomor satu di Kota Malang itu.

Selain itu, beberapa spot foto bisa dikunjungi oleh warga, salah satunya teras rumah. Disana terdapat patung singa berwarna emas, menyimbolkan semangat Arek Malang.

Selain itu, juga ada gazebo yang bisa digunakan untuk bersantai. Kemudian, masyarakat juga bisa berfoto di taman dan mobil dinas Wali Kota Malang yang lama dengan nomor polisi N 1 KAH.

Perlu diketahui, rumah dinas itu sudah berstatus cagar budaya sesuai Surat Keputusan Wali Kota Malang Nomor 347 Tahun 2018.

Walikota Malang, H Sutiaji pose bersama sang istri. (istimewa)
Walikota Malang, H Sutiaji pose bersama sang istri. (istimewa)

Wali Kota Malang, Sutiaji mengatakan, bahwa kebijakan itu terinspirasi dari salah satu warganya yang memposting foto saat berada di rumah dinasnya.

Ternyata, postingan tersebut mendapat respon positif dari netizen lainnya yang juga ingin bisa berfoto disana.

“Rencana ini sebenarnya sudah sejak 2019 lalu, tetapi tahun 2020 itu pandemi Covid 19. Saya berpikir untuk menunggu reda dulu, baru di tahun 2023 ini kita laksanakan. Untuk awalnya, terinsipirasi dari warga kami di salah satu media sosial yang memposting foto di rumah dinas ini dan respon postingannya positif,” ujar Sutiaji, Minggu (12/2/2023).

Layanan kesehatan di depan rumah dinas Walikota Malang juga nampak di padati warga. (istimewa)
Layanan kesehatan di depan rumah dinas Walikota Malang juga nampak di padati warga. (istimewa)

Dirinya berharap, dengan dibukanya halaman rumah dinas untuk umum dapat semakin mendekatkan hubungan dirinya dengan masyarakat. Nantinya, secara berkala akan ada kegiatan diskusi masyarakat yang bisa dilaksanakan di tempat tersebut.

“Kita bisa berkomunikasi dengan masyarakat banyak. Nanti kita benahi lagi spot-spot yang ada, jadi setiap satu bulan sekali atau setiap minggu kalau memungkinkan bisa berdiskusi disini sambil ngopi-ngopi,” jelasnya.

Apabila memungkinkan, halaman rumah dinas Wali Kota Malang akan menjadi salah satu destinasi dari rute perjalanan bus Malang City Tour atau Macito.

“Insya Allah, bila memungkinkan di waktu-waktu tertentu,” pungkas Walikota ramah tersebut. (*)

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.