Ustadz Rokhmad, Anggota DPRD Kota Malang Ajak Pejabat Ambil Hikmah Ibadah Ramadan

Ustadz Rokhmad, anggota DPRD Kota Malang dari Fraksi PKS
Ustadz Rokhmad, anggota DPRD Kota Malang dari Fraksi PKS

“Saat berpuasa menahan lapar dan haus mengajarkan kita untuk peduli dan empati kepada orang lain, terutama kepada mereka yang dhuafa atau miskin. Sungguh mulia apabila kita bisa membuat orang miskin, dhuafa, yatim yang ada di sekitar kita tersenyum karena menikmati pemberian kita,” bebernya.

Ustadz Rokhmad pun berharap, agar para pejabat negara saling punya rasa kepedulian baik terhadap teman di kantor, warga dan tetangga yang miskin, hingga anak yatim.

“Ingat manusia yang baik adalah yang mampu memberi banyak manfaat bagi manusia yang lain,” tegasnya.

Melalui tausiyah tersebut, Ustadz Rokhmad berharap agar para pejabat betul-betul dapat mengambil hikmah Ramadan sebagai landasan untuk amanah terhadap jabatannya dan membantu masyarakat sejahtera.

“Sungguh mulia apabila kita bisa membuat orang miskin Dhuafa/ yatim disekitar kita bisa tersenyum karena menikmati pemberian kita,” pesannya.

Di akhir Tausyiah, ustadz Rokhmad berharap agar hikmah bulan suci Ramadan ini bermanfaat bagi kita semua, Aamiin. (**)

Baca Juga:

  • Hormati Jasa Pendiri, UIBU Rutin Gelar Doa Bersama dan Silaturahmi Selama Ramadan
  • Mahasiswa UMM Asal Afrika Sebut Perbedaan Ramadan di Indonesia dan Negara Asalnya
  • Sebulan Penuh, UIBU Gelar “Ramadan Heppiee” – Cek Apa Saja Kegiatannya!
  • Lapak Baca hingga Belajar Bahasa Isyarat Jadi Program Utama Ramadan RBC UMM
  • Ngabuburit UMM, Hibur Warga Pakai Angklung hingga Bermain Golf
  • Pertengahan Ramadhan, Walikota Wahyu Hidayat Pastikan Stok Cabai dan Telur Aman
  • Antisipasi Makanan Kadaluarsa Jelang Lebaran, Walikota Wahyu Hidayat Sidak Toko Modern
  • Komisaris PT ACA Kembali Santuni Anak Yatim Piatu se – Malang Raya 
  • Berkah Ramadan, Bhayangkari Polresta Malang Kota Bagikan 500 Takjil ke Pengguna Jalan
  • Wakil Walikota Ali Muthohirin Safari Ramadan Hari Kedua di Masjid Assalam Arjosari