Waw.. Tim Robotik UMM Pertahankan Gelar di Kontes Robot AS

Rektor UMM Dr Fauzan MPd saat melepas tim robotik yang bakal berkompetisi di Amerika Serikat.
Rektor UMM Dr Fauzan MPd saat melepas tim robotik yang bakal berkompetisi di Amerika Serikat.

MALANG (SurabayaPost.id) – Tim Robotik Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) sukses mempertahankan gelar di kontes robot internasional. Itu setelah tiga tim memborong tiga gelar juara di Trinity College Fire Fighting Home Robot Contest (TCFFHRC) di Trinity College Hartford Connecticut, Amerika Serikat, Senin (15/4/2019).

Raihan prestasi itu sesuai dengan ekspektasi Rektor UMM Dr Fauzan, MPd. Sebab saat melepas tim tersebut menuju Negeri Donald Trump itu optimistis mereka bakal mengukir prestasi lagi.

Kalau itu dia berjanji akan membebaskan skripsi jika berhasil memenangi kontes ini. Fauzan berpesan kepada para delegasi dan mahasiswanya yang hadir ketika itu untuk berhenti menjadi penonton.

Tim Robotik UMM yang sukses meraih juara di Amerika Serikat
Tim Robotik UMM yang sukses meraih juara di Amerika Serikat

“Jadilah pemain. Saya tidak menarget harus juara satu, tetapi yang terbaik sajalah yang saya minta,” harapnya kala itu.

Harapan itu kini terwujud. Tiga tim robotik UMM berhasil meraih juara pertama dan kedua untuk kategori robot pemadam api berkaki. Selain itu menggondol juara dua untuk kategori robot pemadam api beroda.

Kontes robot tingkat dunia ini mempertandingkan 32 tim dari berbagai negara. Itu seperti Israel, Tiongkok, dan lainnya.

Mahasiswa UMM yang sukses memboyong tiga piala itu dikoordinir Alfan Achmadillah Fauzi, Rohmansyah, Ken Dedes Maria Khunty. Tiga Tim Robotik UMM tersebut ditunjuk menjadi perwakilan Indonesia karena berhasil menjadi juara nasional berdasarkan surat penugasan Ditjen Belmawa Kemenristekdikti Republik Indonesia no. T/274/B3.1/KM/02.04/2019.

Di tahun 2017, dua tim Robotik UMM juga pernah memborong juara 1 dan 2 sekaligus untuk kategori robot berkaki. Dua tim tersebut yaitu tim InaMuh sebagai juara 1 dan tim Unmuh Malang sebagai juara 2. Di samping itu, tim InaMuh juga meraih juara poster terbaik. Atas pengalaman inilah, mereka sangat optimis akan kembali menang, tentunya melalui penyesuaian beberapa teknologi dan mengusung inovasi baru.

Tim Robotik UMM yang sukses meraih juara di Amerika Serikat
Tim Robotik UMM yang sukses meraih juara di Amerika Serikat

Semua robot, baik kategori berkaki atau beroda memiliki misi memadamkan api dengan cepat di titik pada satu ruangan atau kamar yang menyerupai rumah. Posisi titik api diletakan secara acak oleh dewan juri sehingga robot dituntut harus cekatan untuk mencari api tersebut. Setelah memadamkan api, robot di-setting untuk kembali ke titik awal. Robot dengan catatan tercepat bakal keluar sebagai pemenang.

Sementara, dua tim lainnya yang dimotori Bayu Irawan Nugroho mahasiswa teknik elektro dan Dwi Nur Fajar mahasiswa teknik informatika juga akan unjuk gigi di Kontes Robot Indonesia (KRI) Regional IV pada 21-23 April 2019 di Universitas Mataram, Nusa Tenggara Barat. Rombongan ini mempertandingkan dua jenis robot, yakni satu robot pemadam api kategori berkaki (DOME), dan tiga robot kategori sepak bola (Zhafarul).

Robot sepakbola pada kompetisi ini harus memiliki spesifikasi yang wajib dipenuhi. Yakni mendeteksi objek, menggiring bola, menendang, hingga lokalisasi. Pendeteksian objek tersebut agar robot dapat membedakan bola, lawan, garis, dan gawang. Robot akan dinyatakan memenangkan pertandingan ketika robot lebih banyak memasukan bola ke gawang lawan. Semoga bisa melampaui prestasi para seniornya. (aai)

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.