MALANG (SurabayaPost.id) – Peraih tiga medali di ajang internasional World Championships of Performing Arts (WCOPA) di Amerika Serikat, Izabelle Kiara Kurniawan punya keinginan bertemu Presiden Joko Widodo. Siswa kelas V SDK Santa Maria II itu ingin bernyanyi Walang Kekek di hadapan Presiden RI yang akrab disapa Jokowi tersebut.
Keinginan ketemu Presiden Jokowi itu diungkapkan Izabelle Kiara Kurniawan saat diundang Wali Kota Malang Sutiaji di Balaikota Malang, Senin (12/8/2019). Menurut putri dari Intan Kurniawan ini Keinginan itu sejak awal menyanyi.
“Keinginan ketemu pak Jokowi sebetulnya ada sudah lama. Ya sejak awal menyanyi. Saya sangat ingin nyanyi lagu Jawa seperti Walang Kekek di depan pak presiden,” kata dia yang diamini Intan Kurniawan.
Hanya saja, kata dia, kala itu masih takut nervous. Alasannya karena masih belum bisa bernyanyi dengan baik.
Meski begitu dia optimistis suatu saat bisa ketemu dan bernyanyi di depan presiden. Apalagi kini sudah diakui dunia internasional karena berhasil meraih tiga medali di ajang WCOPA.
“Kalau keinginan ketemu itu terwujud, saya ingin nyanyi Walang Kekek di depan Pak Jokowi. Itu karena saya ingin budaya Indonesia terlestarikan. Saya juga ingin mengenalkan ke teman-teman dari negara lain. Sebab saya sangat ingin menunjukkan bahwa Indonesia ini memiliki budaya yang indah,” kata dia.
Dia mengaku ingin ketemu Presiden karena sering melihat Jokowi di televisi bagi-bagi sepeda. “Tapi Kiara tidak ingin sepeda, cuma ingin ketemu. Lalu salaman dan nyanyi. Itu aja,” kata pengidola Titiek Puspa dan Waljinah ini.
Karena itu dia bercita-cita menjadi ballerina dan penyanyi. “Mengenalkan budaya Jawa ke teman-teman. Kalau memang nanti itu merupakan rezeki dan kehendak yang di atas semoga Kiara bisa memulai karir di tingkat internasional. Jadi kedepannya Kiara pasrah saja pada Tuhan,” kata dia sembari berterima kasih kepada Wali Kota Sutiaji yang sudah mengapresiasi atas prestasi yang diraih di ajang WCOPA.
Sementara itu Wali Kota Sutiaji sangat mengapresiasi prestasi Kiara. “Ya dengan apresiasi ini semoga ke depannya bisa menjadi penyemangat,” kata dia yang mengundang secara khusus Kiara bersama peraih medali emas catur Asia, Nayaka Budi Dharma dan Arsha Nauval Mauridzan.
Dia berharap mereka bisa berlatih lebih giat lagi dalam mengembangkan talentanya. “Sebab, apapun bentuk apresiasi ini sangatlah pengaruh ke mental anak,” jelas dia.
Itu karena, lanjut dia, mereka merasa perjuangan untuk negara sudah dihargai. Sehingga mereka tidak akan gampang putus asa.
“Saya yakin Izabelle Kiara Kurniawan bangga bisa mengangkat dan membawa nama Kota Malang dan Indonesia ke tingkat dunia. Hal ini kan bukan hal yang mudah. Karena itu kami sangat mengapresiasi prestasi mereka,” pungkasnya. (Lil)
Leave a Reply