BATU (Surabayapost.id) – Fasilitas Gor Gajah Mada Kota Batu dikeluhkan. Sebab, toiletnya kotor dan tak terawat.
Keluhan itu disampaikan beberapa atlet yang ikut Batu Futsal League DPRD Cup 2019 yang dibuka Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko, Sabtu (21/9/2019). Dalam event trrsebut juga dihadiri Wakil Wali Kota Batu Punjul Santoso dan puluhan anggota DPRD Kota Batu.
“Eventnya bagus. Sayang toiletnya kumuh. Krannya tak berfungsi. Untung disediakan tandon air,” kata Adhi Pangestu, atlet yang ikut futsal.
Adhi Pangestu menyayangkan kondisi Gor Gajahmada. Sebab pembangunannya dikabarkan menelan anggaran puluhan miliar rupiah.
Makanya dia berharap selama event Batu Futsal League DPRD Cup 2019 yang dijadwalkan mulai Sabtu 21- 30 September 2019 tersebut berlangsung fasilitas bisa segera diperbaiki.
Sekadar diketahui lagi, Gor Gajahmada yang menjadi kebanggan masyarakat batu tersebut, dengan luas 2, 250 meter persegi dan kapasitas 1000 orang , yang diresmikan pada Sabtu, 4 Maret, 2017 silam, dan proses pembangunannya bersumber dari uang APBD Kota Batu, kisaran Rp 28 miliar.
Praktis dengan proses pembangunannya yang telah menelan anggaran cukup fantastis mencapai puluhan miliar itu, namun kondisi vangunannya sudah terlihat usang, lantaran kurang terawat.
Tragisnya lagi, kondisi tulisan papan namanya terlihat ada yang mengelupas, itu sangat disayangkan dari banyak pihak (Gus)
Leave a Reply