Dibuka Pj. Wahyu Hidayat, PORGASI Kota Malang Targetkan Tambah Emas di FORDA KORMI II Jatim

PEMBUKAAN - Pj. Wahyu Hidayat berfoto dengan Ketua KORMI Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko dan Ketua PORGASI Kota Malang, Nurcholis Sunuyeko di Stadion Gajayana Malang, Jawa Timur, Sabtu (20/07/2024).
PEMBUKAAN - Pj. Wahyu Hidayat berfoto dengan Ketua KORMI Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko dan Ketua PORGASI Kota Malang, Nurcholis Sunuyeko di Stadion Gajayana Malang, Jawa Timur, Sabtu (20/07/2024).

MALANGKOTA (SurabayaPost.id) – Festival Olahraga Masyarakat Kota (FORKOT) 1 Kota Malang resmi dibuka oleh Pj Walikota Malang Wahyu Hidayat, kali ini giliran Persatuan Olahraga Airsoft Seluruh Indonesia (PORGASI) ditandingkan di Stadion Gajayana Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu (20/07/2024).

Sebagaimana diketahui, Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Kota Malang tengah mempersiapkan diri menatap gelaran Festival Olahraga Masyarakat Daerah (FORDA) Jatim II 2024 mendatang. KORMI Kota menargetkan menambah perolehan medali setelah pada tahun lalu Kota Malang menduduki peringkat kedua dengan meraih 21 emas, 22 perak dan 23 perunggu.

Salah satunya dengan mengelar FORKOT I Kota Malang pada bulan Juli hingga Agustus 2024 mendatang. Pada Induk Cabang Rekreasi (INORGA), PORGASI menghelat kompetisi di Stadion Gajayana, Kota Malang, Jawa Timur pada Sabtu (20/07/2024).

“Pada FORDA KORMI I tahun lalu, kami sudah bisa mempersembahkan dua medali emas. Tentu target kami harus lebih tinggi. Minimal sama. Agar target Kota Malang menjadi juara umum, bisa tercapai di November 2024 nanti,” kata Ketua PORGASI Kota Malang, Dr. Nurcholis Sunuyeko, M.Si.

Ketua PORGASI Kota Malang, Dr Nurcholis Sunuyeko, M.Si
Ketua PORGASI Kota Malang, Dr Nurcholis Sunuyeko, M.Si

Pria yang akrab disapa Sam Rektor itu mengungkapkan, pegiat di INORGA PORGASI banyak didominasi oleh anak-anak muda. Menurutnya, pegiat airsoft itu mayoritas masih duduk di bangku SMA/SMK.

Menurutnya, dalam FORKOT I Kota Malang, pesertanya tercatat ada 41 pegiat untuk cabang KST (Kompetisi Simulasi Taktikal) dan 30 pegiat di cabang Speed QB. Mayoritas masih berstatus pelajar. Beberapa diantaranya baru berasal dari klub airsoft dan masyarakat umum.

“PORGASI ini memang sangat cocok untuk generasi muda. Karena dalam cabang olahraga yang dipertandingkan, banyak permainan kelompok. Yang tentunya harus punya tanggung jawab dan kerjasama dari anggota kelompok,” ujar Sam Rektor.

Tidak itu saja, pria yang saat ini menjabat sebagai Rektor Universitas IBU ini juga menyebut, para pegiat airsoft juga diajarkan untuk bisa bergerak cepat, tepat dan trengginas. Yang bisa menjadi dasar bagi generasi muda, dalam berkiprah di masyarakat.

“Mereka juga dididik untuk disiplin dan punya kepercayaan diri yang tinggi. Karena olahraga ini butuh konsentrasi dan kecepatan dalam memutuskan sesuatu,” tandasnya.

TEPAT: Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, ketika mencoba membidik sasaran menggunakan senjata airsoft di Stadion Gajayana, Sabtu (20/07/2024)
TEPAT: Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, ketika mencoba membidik sasaran menggunakan senjata airsoft di Stadion Gajayana, Sabtu (20/07/2024)

Sementara itu, Pj Wali Kota Malang, Dr Ir Wahyu Hidayat MM yang membuka kegiatan ini menyebut Pemerintah Kota (Pemkot) Malang bakal terus memberikan support kepada PORGASI. Untuk bisa berprestasi dan mengharumkan nama Kota Malang.

Apalagi dalam FORKOT I ini, sebut Wahyu, akan mencari pengiat-pengiat untuk mewakili Kota Malang. Agar saat turun dalam FORDA Jatim II di Kota Surabaya, bisa meraih juara umum.

“Tentunya dukungan lain dalam bentuk sarana dan prasarana, selalu kami siapkan sesuai kebutuhan. Karena PORGASI ini salah satu cabang olahraga, yang bisa mendulang emas dalam FORDA KORMI,” ujarnya.

Pj. Walikota Malang, Wahyu Hidayat saat memberikan keterangan kepada wartawan
Pj. Walikota Malang, Wahyu Hidayat saat memberikan keterangan kepada wartawan

Itulah sebabnya, meski di FORDA KORMI tahun lalu, dari PORGASI sudah bisa menyumbangkan medali emas. Wahyu tetap meminta kepada cabang airsoft ini, untuk mempersiapkan diri lebih baik.

Pihaknya juga berharap banyak kepada KORMI. Karena di dalam KORMI, banyak olahraga prestasi yang berbeda dengan KONI. Tetapi juga banyak peminatnya.

Salah satunya dengan cabang airsoft. Yang menjadi cabang olahraga rekreasi, dengan banyak peminat. Utamanya dari SMA/SMK di Kota Malang. Juga dari non sekolah dan pengiat lainnya.

“Jadi kami sangat optimis, melihat persiapan yang dilakukan, pada FORDA KORMI Jatim II di Kota Surabaya nanti, Kota Malang akan bisa berbuat lebih banyak.”pungkasnya. (Lil)