BATU (SurabayaPost.id) – Belasan anggota Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Batu menggelar buka bersama (Bukber) sekaligus membahas rencana program kerja Kadin Kota Batu usai lebaran mendatang. Prosesi bukber dan pembahasan rencana kerjanya tersebut, dihelat di Pusat Oleh – oleh Brawijaya, Jalan Diponegoro, Kota Batu, Jumat (22/5/2020) malam.
Hal tersebut dibenarkan oleh Ketua Kadin Kota Batu Endro Wahyu, Sabtu (23/5/2020). Menurut pemangku Kadin Batu yang sapaan akrabnya Abah Hendro ini.
“Acara silaturahmi yang dihelat di tempatnya pelaku UMKM Kota Batu tersebut ,melibatkan belasan undangan.Meski begitu kita tetap mematuhi SOP kesehatan yang berlaku,” katanya.
Selain itu, kata dia, acara bukber dan pembahasan langkah Kadin kedepan. Menurutnya nantinya akan mengedepankan pengusaha kemandirian kewiraswastaan yang akan dibahas.
“Dan akan memberi peluang kepada anak – anak muda agar lebih bervariasi dan tidak menggantungkan dirinya sebatas jadi pekerja.Harus berwiraswasta.Dan Kadin Batu usai lebaran ini, akan langsung berkarya dan kita sudah punya agenda khusus yang bakal dijalankan nantinya,” janji Abah Hendro.
Diwaktu yang sama, anggota Kadin Muhamad Rizky Ramdan mengaku terkait bukber yang sekaligus bersilaturahmi ini. Membahas rekomendasi Kadin Batu untuk pemulihan usaha dalam pandemi ini. Mulai dari pariwisata yang terdampak.
Tapi disisi lain di sektor pertanian yang masih ada peluang.Namun masih belum memiliki landasan hukum seperti Perda,” ungkapnya.
Itu, ungkap dia terkait perda penyuplai untuk kebutuhan hotel dan restaurant yang ada di Kota Batu. Untuk kebutuhan industri yang ada di Jatim, menurutnya punya produk unggulan.
“Seperti jae, wortel dan punya kentang dan yang lainnya, seharusnya bisa dipasarkan untuk kebutuhan industri.Itu semua agar sesuai dengan visi misinya Walikota Batu Dewanti Rumpoko Desa Berdaya Kota Berjaya supaya bisa terwujud,” harapnya.
Kalau tidak segera diperdakan, Rizky meyakini visi dan misi itu tidak akan bakal terwujud. “Kadin Kota Batu akan mendorong semua elemen masyarakat dan bakal melibatkan pentahelix, yang melibatkan kekuatan unsur pemerintah, masyarakat atau komunitas, akademisi,pengusaha dan media bersatu membangun kebersamaan dalam mewujudkan semua itu,” paparnya.
Dengan begitu papar dia, akan segera membuat rekomendasi pemulihan usaha, yang juga akan melibatkan usaha, mulai dari petani ,pedagang, dan pelaku industri yang ada di Kota Batu.
“Dan kita akan sinergikan semua itu. Karena kekuatan di negara atau wilayah perlu didukung oleh semua elemen. Percepatan tak akan bisa dilakukan oleh satu pihak.Maka konsep ‘pentahelix’, ini yang harus dikedepankan,” timpalnya. (Gus)
Leave a Reply