MALANG (SurabayaPost.id) – Kejari Kota Malang sukses menyelamatkan aset Pemkot Malang senilai Rp 131 miliar. Menurut Kajari Andi Darmawangsa itu merupakan kado istimewa yang diberikan Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Malang, dalam merayakan 60 tahun Hari Bhakti Adhyaksa 2020 kepada kota Malang.
“Ya, Kejari Kota Malang telah berhasil menyelamatkan aset milik Pemkot Malang senilai Rp 131 miliar. Sebagai pengacara negara, kami telah bersinergi dan memberikan pendampingan kepada Pemkot Malang. Hasilnya, alhamdulillah aset Pemkot Malang bisa terselamatkan,” kata Kajari Kota Malang, Andi Darmawangsa, Selasa (21/7/2020).
Dia menjelaskan bahwa aset milik Pemkot Malang yang berhasil diselamatkan itu sudah diserahkan kepada Wali Kota Malang, Sutiaji, Senin (20/7/2020).
“Itu bagian dan wujud sinergitas Kejaksaan dan Pemkot Malang. Semoga kedepannya bisa semakin ditingkatkan,” jelas Andi Darmawangsa.
Aset dimaksud berupa tanah dan bangunan di kawasan Alun-alun Kota Malang (kawasan Ramayana, red) dan aset berupa tanah yang terletak di Jalan Mayjen Sungkono. Selain itu di Jalan Blitar.
Wali Kota Malang, Sutiaji merespon dan mengapresiasi bangunan sinergitas serta dukungan yang diberikan Kejari Kota Malang kepada Pemkot Malang. “Ini wujud konkrit trias politica yang terimplementasi secara baik dan produktif ” jelas dia.
Dia menegaskan bila Pemkot Malang sangat mengapresiasi kesuksesan Kejari Kota Malang. “Kami sangat apresiasi dan momentumnya juga bertepatan dengan spirit 60 tahun Hari Bhakti Adhyaksa 2020 yang mengambil tema “Terus Bergerak dan Berkarya,” respon Walikota Malang.
Secara khusus, Walikota yang gemar olah raga bulu tangkis ini, juga meminta dan mengharapkan dukungan Kejari Kota Malang. Terutama dalam mengawal langkah langkah Pemkot Malang dalam memutus mata rantai Covid 19 di bhumi Arema.
“Mari terus bergandeng tangan erat, saya bersama lembaga Pemkot Malang dan warga Kota Malang juga menyampaikan selamat Hari Bhakti Adhyaksa. Semoga sukses selalu menyertai,” imbuh Walikota Sutiaji. (Lil)
Leave a Reply