Baznas Kota Batu Santuni 30 Orang Penggali Kubur

BATU ( SurabayaPost.id ) – Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Batu, H Ahmad Budiono , Rabu ( 1/9/2021) memberikan tali asih berupa uang senilai Rp 250 ribu, perorang kepada sejumlah 30 orang penggali kubur di Desa Pandanrejo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu.

Pemberian insentif kepada puluhan tim penggali makam tersebut, di benarkan Kepala Desa ( Kades )  Pandanrejo ,Abdul Manan, Rabu, 1/9/2021.

” Kegiatan Baznas Kota  Batu,  bersama komisioner nya. Sebelumnya Ketua Baznas H Budiono yang meminta data nama – nama para penggali makam, khusus penggali bukan relawan pemulasaran,” katanya.

Itu, kata dia, yang selama ini memang  pihak desa maupun pihak Pemerintah Kota Batu,menurutnya belum pernah menganggarkan terkait itu.

” Saat ini, Baznas mengaku ada sisa anggaran yang dikelola ,selain untuk kegiatan rutin setiap tahun.Seperti santunan anak yatim dan para kaum dhuafa,” paparnya.

Itu, papar dia, berdasarkan keterangan dari Ketua Baznas Kota Batu, Budiono.

” Kegiatan atau yang berhubungan dengan pemakaman jumlahnya bertambah karena pandemi, dan kasus – kasus orang yang meninggal karena covid,” terangnya.

Lantas, terang dia, saat itu, H Budiono mengaku berpikir kepada para relawan penggali makam yang belum pernah tersentuh dari pihak manapun.Untuk itu, dia tengah memberikan sebuah taliasih berupa uang terkait jerih payahnya mereka.

” Salahsatunya adalah penggali makam.Untuk di Desa Pandanrejo, ini, Baznas menganggarkan sejumlah 30 orang di masing – masing desa,termasuk di Desa Pandanrejo ini,” jelasnya.

Meski begitu, jelas dia, dari masing – mading desa, menurutnya berbeda luas dan berbeda pula jumlah penduduknya.Dengan demikian, jumlah tim penggali makam tersebut, di Pandanrejo, jumlahnya berfariasi.

” Dari sejumlah empat dusun yang ada,sesuai jatah dari Baznas, untuk di Dusun Pandan , 8 orang dan Dusun  Ngujung 8 orang.Sedangkan untuk Dusun Kajar, kita ambil sejumlah 7 orang, dan Dusun Dadapan 7 orang,”bebernya.

Itu, beber dia,karena baru kali ini, tim penggali makam dapat  semacam tanda terimakasih dari Baznas.Olehkarena itu, Manan mengucapkan rasa terimakasihnya kepada Ketua Baznas Kota Batu, H Budiono.

” Luar biasa, beliunya telah  memikirka dengan memberi insentif kepada para penggali kubur,semoga bermanfaat bagi mereka. Kedepan semoga kita bisa menindaklanjuti, pihak desa maupun Pemkot Batu.

Ini cerminan kebaikan, dan kepedulian Baznas luar biasa,” puji Manan.

Meski begitu, Manan mengaku malu,karena orang lain yang lebih tanggap kepada para relawan pemgali kubur yang berada didesanya.

” Kita malah lalai dan kurang tanggap kepada mereka. Padahal mereka sangat berjasa,dan tak pernah meminta imbalan apa – apa,” ucapnya.

Itu, ucap dia,ketika ada warga yang meninggal, tim reaksi cepat penggali makam tersebut,langsung bergerak sangat cepat.

“Sepintas aksi mereka biasa, sejatinya mereka sangat mulia,terlebih kita semua bakal mengalami kematian dan merekalah yang membuka pintu rumah masa depan,yakni kuburan ,” serunya 

(gus

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.