Lima Seniman Pameran Puluhan Lukisan di Galeri Raos Batu

Pameran Lukisan di Galeri Raos Kota Batu
Pameran Lukisan di Galeri Raos Kota Batu

BATU (SurabayaPost.id) – Lima Seniman kelompok Gank – Sal ( EWO) menggelar pameran puluhan lukisan di Galeri Raos, Jl .Panglima Sudirman , Kota Batu.Pameran bertajuk ” TEKTURS ” ini 

memamerkan sebanyak 35 karya  lukisan beragam aliran.Hal ini, dikatakan Ketua Pondok Seni Kota Batu, Fatoni, Senin (4/3/2022).

” Budaya adalah komitmen Art Malang untuk bisa hadir ditengah masyarakat seni Malang Raya dengan memberikan support bagi kegiatan seni khususnya pameran seni pada awal Maret bertajuk 
” Texturs ,” kata Fatoni.

Seperti yang dilalui, kata dia, bersama gerak seni rupa di Kota Batu khususnya di Malang Raya, pada umumnya terus bergeliat kendati dimasa pandemi.

” Pameran Tekstur sendiri diharap mampu menjadi asupan semangat bagi masyarakat seni , dan khalayak ramai untuk tetap bergerak bersama dalam ekosistem seni rupa di Malang Raya. Pameran Texturs Gank – Sal ( EWO) texturs merupakan istilah yang tidak asing,” ujar dia.

Dalam dunia seni rupa , kata dia, tekstur menjadi salahsatu bagian atau elemen rupa yang tidak terpisahkan.

” Selain garis, bentuk , dan warna. Ada tekstur kasar yang terasa bila diraba , dan ada tekstur seru.Sehingga tekstur adalah nilai raba pada suatu permukaan.Di bulan Maret ini, dari beberapa sahabat Pondok Seni Batu yang menamakan kelompoknya Gank – Sal ( EWO) mengadakan pameran bersama di Galeri Raos dari tgl 5 – hingga 13 Maret 2022 mendatang ,” ungkapnya. 

Perupa ini, ungkap dia, sebanyak  lima orang.Yakni , Anwar, Fadjar Djunaedi, Riyanto Sinyo, Soegiono, dan Yusfianto sitom, memprestasikan hasil kerja kreatif mereka.

” Pameran memamg sebuah peristiwa penting bagi dunia seni rupa momintum ini menjadi berarti karena mempertemukan hasil kerja kreatif perupa dengan publik.Disini akan terjadi dialog interaktif secara langsung antar karya seni rupa hasil pemikiran , daya imajenasi dan kreatifitas perupa dan penikmat seni rupa,” terangnya.

Kemudian, terang dia, tidak hanya itu, karena bisa dialog langsung dengan para perupa.

” Sehingga penikmat seni rupa dialog langsung dengan para perupanya.Para penikmat seni rupa setidaknya bisa masuk dalam resonansi seni rupa yang dibangun kelima perupa Gank – Sal ( EWO ) ini,” timpalnya

Sementara itu, Anwar salahsatu seniman Gank – Sal ( EWO) mengaku seniman masing – masing memamerkan gayanya.

” Dengan tema tekstur, beragam aliran dan karakter.Mulai abstrak , dekotatif, realis, dan beberapa karakter lain ,” kata Anwar.

Terpisah, Penasehat Pondok Seni Galeri Raos Kota Batu, Koboe Sarawan, yang juga seniman pelukis handal mengatakan pameran kelompok lima ini, memamg pelukis –  pelukis sudah cukup lama. 

” Mereka mengeksplor teknik – teknik baru yang mungkin tajuk Texturs , dan mungkin mereka belum pernah menggarap tekstrur. Biasanya tekstur kan kanvensional,   teknik yang bisa di garap pelukis realis,” kata Koboe.

Semetara disini, kata dia, main tekstur dan ini mereka mencoba mengeksplor diri .
“Ada kemungkinan kejenuhan  sebuah kejenuhan dan itu menarik keren banget,” puji Koboe  ( Gus ) 

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.