MALANG (SurabayaPost.id) – Relawan Capres Jokowi-Ma’ruf dari lintas agama akan menggelar doa bersama di Gedung Kesenian Gajayana Malang, Kamis (11/4/2019). Rencana doa bersama itu diungkapkan Ketua Pelaksana, Chandra Poernama Edhi di Jalan Diponegoro No 3 Kota Malang, Selasa (9/4/2019).
“Tujuan doa bersama ini kami lakukan agar Pemilu 17 April 2019 ini berjalan aman, tertib dan damai. Makanya, kami menggelar doa bersama,” kata Chandra Poernama Edhi.
Dijelaskan dia bila doa bersama itu akan diikuti sekitar 1000 relawan Jokowi-Ma’ruf dari berbagai penganut agama dan kepercayaan. Mulai dari penganut agama Islam, Katolik, Kristen, Hindu, Budha dan aliran kepercayaan.
Dalam acara tersebut juga akan dilakukan orasi kebangsaan. Orasi itu disampaikan para tokoh agama dan kepercayaan.
Untuk Tokoh dari agama Islam akan disampaikan Gus Fadil, pemgasuh Ponpes Darul Ulum Tajinan, Kabupaten Malang. Sedangkan yang dari agama Kristen diwakili pendeta Stefanus,
Katolik Romo Eko Atmono dari paroki Hati Kudus. Sedangkan Kristen Protestan Pendeta Tembel Choirul Anwar dan dari agama Hindu Gero Gede Damma.
“Sedangkan yang dari agama Budha kami tunggu konfirmasi. Untuk aliran Penghayat Kepercayaan disampaikan Bu Sri Susmini,” jelas dia.
Selain itu, kata dia, orasi kebangsaan juga akan disampaikan tokoh masyarakat Dimmy Heriyanto. Bahkan, Sukmawati Soekarno Putri juga diharapkan bisa hadir karena sedang berada di Malang.
“Bu Sukmawati diharap bisa hadir dan memberikan orasi politik. Setelah itu kita lakukan doa bersama secara bergiliran dari masing-masing penganut agama dan kepercayaan,” jelas dia.
Karena itu dia berharap acara orasi kebangsaan dan doa bersama dari lintas agama dan kepercayaan itu bisa berjalan sesuai harapan. Sehingga, Pemilu 2019 yang digelar serentak berlangsung aman, tertib, damai serta sukses. (lil)
Leave a Reply